apakah kecelakaan mobil karena kecepatan yang tinggi itu berarti bunuh diri?

Silsilah fatwa Syaikh Muhammad bin Shalih Al-‘Utsaimin rahimahullah ta’ala

Pertanyaan: “Seseorang meninggal disebabkan kecelakaan mobil karena kecepatan yang tinggi, apakah dikatakan: ini termasuk bunuh diri?

Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-‘Utsaimin _rahimahullah ta’ala menjawab: “Tidak, ini bukan bunuh diri, tetapi dia membunuh dirinya secara tidak sengaja. Apabila kecepatan yang tinggi ini merupakan sebab kecelakaan, maka sesungguhnya ia telah membunuh dirinya secara tidak sengaja. Karena kalau (misalnya) dia ditanya: “Apakah engkau mempercepat (mobilmu) karena engkau ingin mati?

Niscaya dia menjawab: “Tidak!”

Maka orang ini bukan bunuh diri, tetapi disebut: Sesungguhnya dia membunuh dirinya secara tidak sengaja.”

 

📚 Sumber: Kitab Liqa’ Al-Babil Maftuh 73 hlm. 20

---

فائدة اليوم

*شخص توفي بسبب حادث سيارة من السرعة الزائدة، هل يقال: إن هذا باب من أبواب الانتحار ؟*
——
قال الشيخ العثيمين رحمه الله :

[ لا، هذا ليس بانتحار لكنه قتل نفسه خطأً، إذا كانت السرعة هذه هي سبب الحادث فقد قتل نفسه خطأً،، لأنه لو سئل: هل أنت أسرعت لتموت؟ لقال: لا، فهذا ليس بمنتحر ولكن يقال: إنه قتل نفسه خطأ ]

📚 لقاء الباب المفتوح [73]ص[20]
——

🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴

🌎 WhatsApp Salafy Cirebon
⏯ Channel Telegram || https://t.me/salafy_cirebon
🖥 Website Salafy Cirebon :
www.salafycirebon.com

📳 Menyajikan artikel dan audio kajian ilmiah