Problematika Umat
Problematika Umat oleh Admin

setelah tasyahhud sebelum salam waktu untuk doa

6 tahun yang lalu
baca 3 menit
Setelah Tasyahhud Sebelum Salam Waktu Untuk Doa

Soal:

Saya pernah mendengar kalau setelah tasyahhud, sebelum kita salam kita boleh berdoa apa saja karena saat itu adalah diantara waktu untuk berdoa dalam sholat. Benarkah demikian Pak ustadz ? mohon penjelasannya. Terima kasih.

Jawab:

Alhamdulillah.

Salah satu saat disyareatkan untuk kita berdoa dalam sholat adalah setelah bacaan tasyahhud, sebelum salam. In berlaku baik sholat fardhu atau sholat-sholat sunnah.

Diantara dalilnya adalah perintah Rosululloh Shollallohu ‘alaihi wasallam untuk kita berdoa sebelum salam memohon perlindungan dari empat perkara; Adzab neraka jahannam, adzab kubur, fitnah kehidupan dan kematian dan kejelekan fitnah Al-Masih Ad-Dajjal.

Hadits-hadits shahih juga menunjukkan bahwa Rasuulullaah Shollallohu ‘alaihi wasallam  memberikan keluasan untuk kita berdoa apa saja yang kita inginkan. Dalilnya adalah sabda beliau:

لا تقولوا السَّلامُ على اللهِ فإنّ اللهَ هو السَّلامُ ولكن إذا جلس أحدُكم فليقُلْ التَّحيَّات للهِ والصَّلواتُ والطَّيباتُ السَّلامُ عليك أيها النبيُّ ورحمةُ اللهِ وبركاتُه السَّلامُ علينا وعلى عبادِ اللهِ الصَّالحينَ فإنكم إذا قلتُم ذلك أصاب كلَّ عبدٍ صالحٍ في السماءِ والأرضِ أو بين السماءِ والأرضِ أشهد أن لا إله إلا اللهُ وأشهد أن محمدًا عبدُه ورسولُه ثم لِيتخيَّرْ أحدُكم من الدعاءِ أعجبَه إليه فيدعو بهِ

Janganlah kalian berkata: “Assalaamu’alalloh” (Semoga keselamatan terlimpah atas Allah), karena Dia-lah As-salam. Jika kalian duduk (tasyahud), maka ucapkanlah:

التَّحيَّات للهِ والصَّلواتُ والطَّيباتُ السَّلامُ عليك أيها النبيُّ ورحمةُ اللهِ وبركاتُه السَّلامُ علينا وعلى عبادِ اللهِ الصَّالحينَ

‘At tahiyaatu lillaah, wash shalaatutuh thayyibaat, assalaamu ‘alayka ayyuhannabiy warahmatullaahi wabarakaatuh, assalaamu ‘alayna wa ‘ala ibaadillaahish shaalihiin’.

“Segala pengagungan adalah milik Alloh, demikian pula sholat dan ibadah-ibadah dan amalan sholih milik Alloh, Semoga keselamatan senantiasa terlimpah kepadamu wahi Nabi demikian pula rohmat-Nya dan keberkahan dari-Nya, semoga keselamatan juga terlimpah atas kami dan hamba-hamba Alloh yang sholih.”

Jika kalian telah berkata demikian, maka doa tersebut akan meliputi seluruh hamba-hamba yang shalih di langit maupun di bumi, atau yang ada diantara keduanya. (Kemudian katakanlah) :

أشهد أن لا إله إلا اللهُ وأشهد أن محمدًا عبدُه ورسولُه

(Kemudian Rosululloh Shollallohu’alihi wasallam bersabda) :

ثم لِيتخيَّرْ أحدُكم من الدعاءِ أعجبَه إليه فيدعو بهِ

“Kemudian pilihlah doa yang kalian inginkan untuk kalian panjatkan (kepada Alloh) dengan doa itu” (HR Ahmad, Al-Bukhari, Abu Dawud)

Sabda Rosululloh Shollallohu’alihi wasallam ini menunjukkan bolehnya kita memohon kepada Alloh dengan berbagaimacam permohonan sebelum salam.

Catatan Penting:

Hanya saja ada perkara yang perlu kita ingatkan disini, Apabila anda sebagai imam shalat, maka berlaku lembutlah kepada makmum anda. Jangan terlalu berlama-lama dalam memanjangkan doa sebelum salam. Karena banyak di belakang anda orang-orang yang sakit, lemah atau memiliki hajat. Allohu a’lam. (Dijawab oleh: Abu Ismail Muhammad Rijal, Lc)