โ๐ป๐ฃโ Menempuh Sebab Keselamatan
โ๐ป Seorang muslim yang beriman kepada takdir Allah Taโala serta meyakini bahwa setiap peristiwa yang terjadi (baik itu telah terjadi ataukah belum), semua itu sesuai dengan kekuasaan Allah Taโala dan kehendak-Nya. Sehingga, ia tidak akan pasrah, namun justru diperintahkan untuk menempuh sebab yang akan menyampaikan kepada tujuan yang ia inginkan, dan hendaknya ia menjauhi sebab yang menghalangi tujuannya. Sebagaimana disebutkan dalam hadits berikut,
ุนููู ุฌูุงุจูุฑูุ ููุงูู: ููุงูู ุฑูุณูููู ุงูููููู ุตููููู ุงูููู ุนููููููู ููุณููููู ู: โ ุฃูุทูููุฆููุง ุงูู ูุตูุงุจููุญู ุจูุงูููููููู ุฅูุฐูุง ุฑูููุฏูุชูู ูุ ููุบูููููููุง ุงูุฃูุจูููุงุจูุ ููุฃููููููุง ุงูุฃูุณูููููุฉูุ ููุฎูู ููุฑููุง ุงูุทููุนูุงู ู ููุงูุดููุฑูุงุจู. ุฑูุงู ุงูุจุฎุงุฑู
Dari sahabat Jabir radhiallahu โanhu berkata, “bahwasannya nabi shallallahu โalaihi wa sallam bersabda, ‘Matikanlah lampu-lampu di malam hari apabila hendak tidur, tutuplah pintu rumah dan tempat minum kalian, serta tutuplah makanan dan minuman kalian’โ. (HR. Bukhari)
๐๐ป Faedah hadits:
1. Islam menganjurkan untuk mengambil sebab-sebab kesehatan dan keselamatan.
2. Sepantasnya bagi seorang muslim untuk bersungguh-sungguh melakukan sebab-sebab syarโi yang akan menghalangi terjadinya bahaya.
3. Nabi shallallahu โalaihi wa sallam memerintahkan perkara-perkara ini karena akan mengakibatkan bahaya terhadap seorang hamba. Ini menunjukkan kesempurnaan Islam yang mencakup maslahat diniah dan duniawi.
4. Al-Hafidz Ibnu Hajar al-Asqalani menyatakan bahwa pada setiap perintah yang disebutkan (dalam hadist ini), dilakukan dengan membaca basmalah.
๐ Isi artikel dinukil dari:
https://bit.ly/2pBDHHQ
๐ฐ UKHUWAH ANAK KULIAH
๐ฑ Kontakk.com/@medsosuak