๐๐ท MENELADANI KESABARAN ULUL ‘AZMI DALAM BERDAKWAH
Allah subhanahu wa taโalaย berfirman,
ููุงุตูุจูุฑู ููู ูุง ุตูุจูุฑู ุฃููููู ุงููุนูุฒูู ู ู ููู ุงูุฑููุณููู ููููุง ุชูุณูุชูุนูุฌูู ูููููู ููุฃููููููู ู ููููู ู ููุฑููููู ู ูุง ูููุนูุฏูููู ููู ู ููููุจูุซููุง ุฅููููุง ุณูุงุนูุฉู ู ููู ูููููุงุฑู ุจูููุงุบู ูููููู ูููููููู ุฅููููุง ุงููููููู ู ุงููููุงุณูููููู
โMaka bersabarlah kamu seperti orang-orang yang mempunyai keteguhan hati dari rasul-rasul. Janganlah kamu meminta disegerakan (azab) bagi mereka pada hari mereka melihat azab yang diancamkan kepada mereka (dan merasa) seolah-olah tidak tinggal (di dunia) melainkan sesaat pada siang hari. (Inilah) suatu pelajaran yang cukup, maka tidak dibinasakan melainkan kaum yang fasik.โ (Q.S. al-Ahqaf: 35)
Al-Imam As-Saโdi rahimahullahย menjelaskan,
โKemudian Allah subhanahu wa taโala memerintahkan Rasul-Nya untuk bersabar dari gangguan para pendusta dan penentang, agar beliau terus mendakwahi mereka ke jalan Allah subhanahu wa taโala, dan mengambil ibrah dengan kesabaran Ulul ‘Azmi dari para rasulโpara pemimpin makhluk ini. Mereka adalah orang-orang yang memiliki azam dan keinginan yang tinggi, kesabaran yang mendalam, dan keyakinan yang sempurna. Mereka paling berhak untuk diteladani, diikuti langkah-langkahnya, dan diterima bimbingan mereka. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melaksanakan perintah Rabbnya, lalu bersabar dengan kesabaran yang tidak pernah terwujud pada nabi dan rasul sebelum beliau.”
Sumber: (Tafsir al-Sa’di)
๐ Isi artikel ini dinukil dari:
https://is.gd/J09avI
๐ฐUKHUWAH ANAK KULIAH
http://Kontakk.com/@medsosuak