Ketika rezeki terasa seret dan tidak lancar, solusi yang paling dianjurkan dalam Islam adalah memperbanyak istighfar. Istighfar, atau memohon ampun kepada Allah Ta’ala, memiliki kedudukan penting dalam kehidupan seorang muslim. Selain sebagai bentuk pengakuan atas dosa dan untuk menghapusnya, istighfar juga menjadi jalan untuk mendapatkan keberkahan dan kelapangan rezeki.
Muhammad bin Ja’far rahimahullah menyatakan,
“Apabila kamu merasa rezekimu lambat, perbanyaklah istighfar (meminta ampun kepada Allah), karena Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman dalam Al-Qur’an:
‘Mintalah ampun kepada Rabb kalian, karena Dialah Maha Pengampun. Dia akan mengirimkan kalian hujan yang sangat lebat, membanyakkan harta dan anak kalian.” Siyar A’lamin Nubala 6/261
Dalam ayat yang dikutip Muhammad bin Ja’far rahimahullah, Allah Ta’ala menjelaskan bahwa dengan memperbanyak istighfar, Dia akan menurunkan rezeki berupa hujan yang melimpah, memperbanyak harta, dan memberikan keturunan. Ini menunjukkan betapa besarnya dampak baik istighfar terhadap kehidupan dunia seorang muslim.
Selain itu, istighfar juga membersihkan kalbu dari dosa, yang sering kali menjadi penghalang turunnya rezeki. Dengan kalbu yang bersih dan penuh ketundukan kepada Allah Ta’ala, seseorang akan mendapatkan jalan keluar dari kesulitan-kesulitan hidup, termasuk dalam hal rezeki.
Adapun redaksi istighfar yang dapat dibaca misalnya,
“Aku memohon ampunan kepada Allah Ta’ala dan bertaubat kepada-Nya.”
Atau
“Wahai Rabbku ampunilah aku”
Dan bacaan istighfar yang paling utama adalah sayyidul istighfar,
“Ya Allah Engkau adalah Rabbku, tidak ada Rabb yang berhak disembah kecuali Engkau. Engkau menciptakanku. Aku adalah hamba-Mu. Aku terikat perjanjian dengan-Mu semampuku. Aku berlindung kepada-Mu dari kejelekan yang aku lakukan. Aku mengakui nikmat-Mu kepadaku dan aku mengakui dosaku, oleh karena itu, ampunilah aku. Sesungguhnya tidak ada yang bisa mengampuni dosa kecuali Engkau.” HR. Bukhari
Maka ketika rezeki terasa lambat atau seret, perbanyaklah istighfar. Ini bukan hanya cara untuk memperbaiki hubungan dengan Allah Subhanahu wa Ta’ala, tetapi juga jalan untuk memperlancar datangnya rezeki dan keberkahan hidup dengan seizin Allah Ta’ala. Rezeki yang datang dengan penuh keberkahan akan membawa kebaikan, ketenangan, dan kebahagiaan di dunia serta akhirat. Allahu a’lam