Al-‘Allamah Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah berkata,
“Tidak sepantasnya seseorang memohon keturunan secara mutlak. Karena sesungguhnya keturunan terkadang bisa menjadi sebab keburukan dan ujian.
Namun hendak dia memohon keturunan yang baik (agamanya).”
[Tafsir surat Ali Imran 1/238]