Saat bulan Ramadhan tiba, umat Islam di seluruh dunia mulai bersiap-siap menyambut bulan yang penuh keberkahan ini. Salah satu amalan yang sangat dianjurkan dalam bulan Ramadhan adalah makan sahur. Makan sahur tidak hanya menjadi kebiasaan umat Islam, tetapi juga merupakan amalan yang dipenuhi dengan keberkahan.
Nabi ﷺ telah mengingatkan umatnya tentang keutamaan makan sahur. Beliau bersabda,
“Makan sahur semuanya adalah barakah, maka janganlah kalian meninggalkannya walau hanya meminum seteguk air. Karena sesungguhnya Allah Ta’ala dan para malaikat-Nya bershalawat kepada orang-orang yang makan sahur.” (Hadits hasan li ghairihi di dalam Shahih at-Targhib 1070)
Dalam hadits ini, Nabi ﷺ mengajarkan kepada kita untuk tidak meninggalkan makan sahur karena setiap amalan yang dilakukan dengan niat yang baik dan ikhlas akan mendatangkan keberkahan dari Allah Ta’ala. Allah Ta’ala dan para malaikat-Nya bahkan bershalawat kepada orang-orang yang makan sahur, memberikan tanda betapa mulianya amalan ini di sisi-Nya.
Tidak hanya itu, makan sahur juga memiliki manfaat yang nyata bagi kesehatan tubuh kita. Dengan makan sahur, tubuh kita akan memiliki asupan energi yang cukup untuk menunjang aktivitas sepanjang hari. Selain itu, makan sahur juga dapat membantu menjaga keseimbangan gula darah dan menurunkan risiko terkena penyakit.
Namun, keberkahan dari sahur bukanlah hanya sekadar terletak pada aspek fisik semata. Makan sahur juga dapat membantu kita dalam memperkuat keimanan. Dengan melakukan amalan yang dianjurkan oleh Rasulullah ﷺ, kita dapat meraih keberkahan dalam setiap langkah hidup kita.
Oleh karena itu, mari kita sambut bulan Ramadhan dengan penuh makna. Hendaknya jangan meninggalkan makan sahur, meskipun hanya dengan seteguk air. Mari kita jadikan setiap amalan sebagai sarana untuk mendekatkan diri pada Allah Ta’ala dan meraih keberkahan dalam hidup kita. Semoga kita semua diberikan kekuatan dan keberkahan dalam menjalankan ibadah di bulan Ramadhan. Aamiin.