Anda dibolehkan berdiri ketika tiba waktu iqamah, namun jika Anda menunggu hingga muadzin mengucapkan, “Qad qaamati-sh-shalaah”, maka hal itu dibolehkan jika pada waktu iqamah imam ada di tempat. Jika imam tidak ada, maka tidak dibolehkan berdiri hingga Anda melihat imam.
Mengenai ucapan, “Aqaamahallah wa adaamaha”, tidak ada riwayat sahih dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Oleh sebab itu lebih baik ditinggalkan dan hendaknya Anda menirukan apa yang diucapkan muadzin:, “Qad qaamati-sh-shalaah qad qaamati-sh- shalaah”.
Wabillahittaufiq, wa Shallallahu `ala Nabiyyina Muhammad wa Alihi wa Shahbihi wa Sallam.