Jika persoalannya seperti yang telah disebutkan dan suaminya mengizinkan untuk keluar rumah karena suatu keperluan yang tidak dapat dihindari namun tidak ada orang lain yang dapat menggantikan, maka dia boleh melakukannya. Namun jika kondisinya tidak demikian, maka sungguh merupakan suatu kebaikan jika dia menetap di dalam rumah dan tidak banyak keluar untuk hal-hal yang tidak mengharuskannya.
Wabillahittaufiq, wa Shallallahu `ala Nabiyyina Muhammad wa Alihi wa Shahbihi wa Sallam.