Darussalaf
Darussalaf oleh Administrator

hadits terkenal tapi palsu / lemah / tidak ada asal (6)

3 tahun yang lalu
baca 2 menit
HADITS TERKENAL TAPI PALSU / LEMAH / TIDAK ADA ASAL (6)

HADITS TERKENAL TAPI PALSU ATAU LEMAH ATAU TIDAK ADA ASAL (6)

TENTANG PAHALA BERKURBAN

عَنْ أَبِى دَاوُدَ عَنْ زَيْدِ بْنِ أَرْقَمَ قَالَ قَالَ أَصْحَابُ رَسُولِ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يَا رَسُولَ اللَّهِ مَا هَذِهِ الأَضَاحِىُّ قَالَ « سُنَّةُ أَبِيكُمْ إِبْرَاهِيمَ ». قَالُوا فَمَا لَنَا فِيهَا يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ « بِكُلِّ شَعَرَةٍ حَسَنَةٌ » قَالُوا فَالصُّوفُ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ « بِكُلِّ شَعَرَةٍ مِنَ الصُّوفِ حَسَنَةٌ »

Dari Abu Daud dari Zaid bin Arqam dia berkata, “Para sahabat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bertanya, “Wahai Rasulullah, apakah maksud dari hewan-hewan kurban ini?” beliau menjawab : “Ini merupakan sunnah (ajaran) bapak kalian, Ibrahim.”
Mereka bertanya, “Wahai Rasulullah, lantas apa yang akan kami dapatkan dengannya?” Beliau menjawab: “Setiap rambut terdapat kebaikan.” Mereka berkata, “Bagaimana dengan bulu-bulunya wahai Rasulullah?” Beliau menjawab: “Dari setiap rambut pada bulu-bulunya terdapat satu kebaikan.”

Dikeluarkan Ibnu Majah dalam kitab sunannya no. 3127.
Hadits ini dinyatakan DHOIF JIDDAN (lemah sekali) oleh As Syaikh Al Albani rahimahullah (lihat Dho’if Ibnu Majah (no.614)

Dalam kitab Silsilah Al Ahadits Ad Dho’ifah wa Al Maudhu’ah 2/14 (no. hadits 526) beliau mengatakan :
Maudhu (Palsu)

Dikeluarkan juga Al Hakim (2/389) dan Al Hakim mengatakan : shohih sanadnya, penilaian Al Hakim ini dibantah oleh imam Ad Dzahabi, beliau berkata : (padanya ada rawi bernama) Aidzullah dikatakan oleh Abu Hatim : Mungkar haditsnya.
Bahkan imam Al Mundziri setelah menyebutkan penshahihan Al Hakim beliau mengatakan : bahkan Lemah sekali, (ada rawi) Aidzullah adalah al Mujasyi’i dan (rawi) Abu Daud adalah Nufai’ Al Harits Al A’ma, kedua rawi tersebut adalah lemah.
Imam Ad Dzahabi mengatakan tentang rawi bernama Abu Daud tersebut : ia memalsukan hadits.
Ibnu Hibban mengatakan : tidak boleh meriwayatkan hadits darinya .

Walloohu a’lam Bisshowwab

alih bahasa secara ringkas : Abu Abdillah M. Rifa’i

Dipublikasikan :
Group WA : Kajian Ilmiah Bontang (KIB)

Channel Telegram :
t.me/audiokajianilmiahbontang

Website : www.darussalaf.or.id