Atsar.id
Atsar.id oleh Atsar ID

kondisi penghuni jahannam di hari kiamat

9 tahun yang lalu
baca 3 menit

KONDISI PENGHUNI JAHANNAM DI HARI KIAMAT


Hanya Ilustrasi

Fadhilatus syaikh Ibnu Al-'Utsaimin rahimahullah:

📖 Allah Ta'ala berfirman:

(وَقَالَ الَّذِينَ فِي النَّارِ لِخَزَنَةِ جَهَنَّمَ ادْعُوا رَبَّكُمْ يُخَفِّفْ عَنَّا يَوْمًا مِنَ الْعَذَابِ) [سورة غافر 49]

"Dan orang-orang yang berada dalam neraka berkata kepada penjaga-penjaga neraka Jahannam: "Mohonkanlah kepada Rabbmu supaya Dia meringankan azab dari kami barang sehari".

Berkata Syaikh rahimahullah:

❝ Perhatikan ayat ini dari beberapa sisi:

Pertama: mereka tidak bisa meminta kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala, namun mereka meminta kepada penjaga neraka Jahannam agar berdoa untuk mereka, karena Allah berfirman:

(قَالَ اخْسَئُوا فِيهَا وَلَا تُكَلِّمُونِ) [سورة المؤمنون 108]

Allah berfirman: "Tinggallah dengan hina di dalamnya, dan janganlah kamu berbicara dengan Aku." [Qs. Al-Mu'minun: 108]

Maka mereka melihat kepada diri-diri mereka bahwa mereka bukanlah orang yang berhak untuk meminta kepada Allah sehingga mereka bisa berdoa dengan diri-diri mereka (secara langsung) bahkan mereka tidaklah dapat meminta (berdoa) kepada-Nya kecuali dengan sebuah perantara.

( ادْعُوا رَبَّكُمْ يُخَفِّفْ عَنَّا يَوْمًا مِنَ الْعَذَابِ) [سورة غافر 49]

"Mohonkanlah kepada Rabbmu supaya Dia meringankan azab dari kami barang sehari".


Kedua: bahwasanya mereka mengatakan:
"Mohonkanlah kepada Rabbmu"

Dan mereka tidak mengatakan:
 "Mohonkanlah kepada Rabb kami"

Karena wajah-wajah mereka dan hati-hati mereka tidak kuasa untuk mengatakan atau berbicara dengan menyandarkan Rububiyyah Allah bagi mereka, yakni (mereka tidak sanggup) untuk mengatakan Rabb kami, karena pada mereka ada cacat dan kehinaan yang mereka nilai bahwa mereka bukanlah orang yang pantas untuk menyandarkan Rububiyyah Allah kepada mereka, akan tetapi mereka mengatakan "Rabbmu".

Ketiga: mereka tidak (kuasa) mengatakan:
"mengangkat siksaan dari kami"

Akan tetapi mereka mengatakan: "Meringankan" karena mereka -na'udzubillah- telah putus asa dari diangkatnya (siksaan) dari mereka.

Keempat: mereka tidak mengatakan:
"meringankan dari kami siksaan selamanya"

akan tetapi mereka mengatakan: "barang sehari (saja) dari azab" satu hari.

☝️ Dengan ini menjadi jelaslah apa yang mereka rasakan dari siksaan dan kehinaan serta kerendahan

(وَتَرَاهُمْ يُعْرَضُونَ عَلَيْهَا خَاشِعِينَ مِنَ الذُّلِّ يَنْظُرُونَ مِنْ طَرْفٍ خَفِيٍّ ۗ ) [سورة الشورى 45]

"Dan kamu akan melihat mereka dihadapkan ke neraka dalam keadaan tunduk karena (merasa) hina, mereka melihat dengan pandangan yang lesu." [Qs. As-Syuraa: 45]

Semoga Allah melindungi kita dari siksa neraka. ❞

                  ——○●※●○——
📚 Tafsir Juz 'Amma (1/33).

Broadcast by :
📜 Channel MutiaraASK :
http://bit.do/mutiaraASK
🌍 Website ASK :
http://bit.do/webASK
💬 BBM Mutiara Salaf : 
Pin:54ABD49E | Channel:C001C7FFE




****

Disebarkan Oleh Happy Islam | Arsip Fawaid Salafy
Join Channel Telegram

telegram.me/happyislamcom

Oleh:
Atsar ID